Jember Fashion Carnaval

Walaupun sebenarnya udah sejak bertahun - tahun yang lalu saya selalu dibuat penasaran dengan festival yang katanya menjadi street carnaval terbesar di Indonesia dan termasuk ke dalam salah satu terbesar di dunia, keputusan untuk datang ke JFC tahun ini bisa dibilang cukup mendadak. Karena udah pesimis duluan enggak ada teman yang segitu niatnya menemani saya ke Jember hanya untuk mendatangi carnaval ini, saya sempat mengurungkan niat saya dan bahkan melupakan untuk datang ke JFC. Eeehh, tapi emang ya kalau yang namanya rezeki itu enggak akan kemana. Hanya kurang dari seminggu sebelum carnaval ini berlangsung, bunda saya tiba - tiba memberitahu apakah saya bisa ikut ke Jember untuk datang ke JFC bersama beliau karena ayah saya mendadak enggak bisa ikut. Padahal sebelumnya enggak ada sama sekali kami membahas JFC, bahkan saya baru tau saat itu bahwa bunda saya ternyata sudah lama juga penasaran melihat langsung carnaval ini! Lalu, akhirnya Sabtu lalu saya ke Jember bersama bunda saya untuk melihat icon baru kota Jember ini.










Pertama kali tiba di Bandara Hadi Notonegoro, kami udah disambut dengan meriah oleh beberapa penari sebagai bentuk welcome dance dari carnaval ini untuk para wisatawan yang baru datang. Kemeriahan carnaval ini memang bukan hanya dirasakan beberapa kelompok orang, tetapi tampaknya satu kota Jember ikut menyambutnya dengan suka cita. Mulai dari bandara, hotel hingga beberapa bagian jalan pun dihiasi oleh pernak - pernik JFC. Yang membuat saya semakin berbinar - binar adalah ketika melihat hasil dari para peserta carnaval ini sangat niat sekali dan karya mereka yang sangat sangat sangat mengagumkan! Mulai dari baju, sepatu hingga pernak - pernik yang ditampikan membuat saya ingin foto terus menerus setiap bagiannya. Cuma satu hal yang agak disayangkan, yaitu dekorasi venue/catwalk nya justru enggak terlalu meriah dibandingkan dengan baju - baju yang ditampilkan. The rest went beyond my expectation! A big salute to Dynand Fariz and the team!




Bupati Jember saat menerima souvenir dari salah satu model




Mulai dari kamera hp, poket hingga lensa tele yang super canggih, enggak ada yang mau ketinggalan untuk memfoto para model


Ini baru bagian awal dari catwalk sepanjang 3,5km. Begitu banyak penonton yang datang, mulai dari wisatawan lokal, mancanegara hingga masyarakat lokal.

7 Comments

  1. aku malah orang lokal Jember sendiri, ga pernah nonton JFC. Hanya menikmati foto2 para fotografer yang di share lewat media sosial. hehehe
    Salah satunya, foto dari mbak ozu nih yang ku tunggu :)

    ReplyDelete
  2. Ozu, fotomu emang SELALU khas. Ciamik banget! :))

    ReplyDelete
  3. Ih seru banget. Hits sekali detail kostum2nya ya.
    Salah satu festival di Indonesia yang kece tapi sayang masih kurang publikasi nasional dan internasional. :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya kaak, sayang banget emang masih banyak yang belum tau festival ini padahal udah bertahun2 diadakan dan kostumnya itu loh pada niat dan bagus2 bangett

      Delete
  4. Jember merupakan pemrakarsa festival pertama kali di indonesia

    ReplyDelete

Post a Comment